PB LDII Jaksel Pererat Persahabatan Antar Lembaga Bersama Walikota Jakarta Selatan

Jakarta, 12 Januari 2021
Olahraga merupakan salah satu kegiatan positif yang sarat akan manfaat. Tidak hanya memberikan kebugaran, dan kesehatan, aktifitas olahraga juga terbukti mampu mempererat jalinan silaturahim antara pejabat pemerintah dan warganya. Serta mempererat keakraban antar lembaga.
Hal ini terlihat saat kegiatan silaturahmi antar lembaga dalam hal ini Pemerintah Kota  Administrasi Jakarta Selatan dengan pengurus LDII Jakarta Selatan.
Kedua lembaga ini sepakat  menggelar ajang  ‘ Main Bareng Badminton Bersama Walikota Jakarta Selatan’. Kegiatan digelar di lapangan bulu tangkis
PB Pamong Kompak Jakarta Selatan yang ada di lantai 11 gedung B kantor Walikota Jakarta Selatan pada Senin ( 10/1) 2022 lalu.
” Acara ini bertujuan untuk saling mengenal lebih dekat, karena memang lewat olah raga hubungan emosional bisa terjalin. Harapannya demikian pula antara pejabat Pemerintah Kota di Jakarta Selatan  dengan  LDII di Jakarta Selatan ini bisa mengenal lebih dekat satu sama lain,” ungkap Noor Rachmat Ketua DPD LDII Jakarta Selatan.
Ajang main bareng bulu tangkis diawali partai pertama antara Munjirin S.Sos,M.Si selaku Walikota Kota Administrasi  Jakarta Selatan berpasangan dengan Aldi ASN Pertamanan  kantor Walikota Jakarta Selatan mewakili PB (persatuan bulu tangkis) Pamong Kompak, menghadapi dua pemain dari PB LDII Jaksel yaitu  Eeng Faturohman dan Dani Yunus.
Permainan berlangsung cukup seru dengan kemenangan diraih pasangan Munjirin dan Aldi  dengan skor 15:2. Di babak kedua kembali kemenangan diraih Walikota dan pasangan mainnya dengan skor 15: 3.

Partai kedua kembali Walikota Munjirin berpasangan dengan Aldi menghadapi kedua pemain dari PB LDII Jaksel yaitu Ilham Rosyidi dan Agus Abdurrahman.
Dan kembali skor dikuasai oleh pasangan Munjirin dan Aldi dari PB Pamong Kompak dengan skor 30:12. Hingga keseluruhan partai  selesai digelar secara umum PB Pamong Kompak Pemkot Jakarta Selatan berhasil mengalahkan pemain PB LDII Jakarta Selatan.
Saat ditemui di sela-sela kegiatan, Walikota Jakarta Selatan, Munjirin mengaku senang dengan agenda yang digelar bersama dengan PB LDII Jakarta Selatan sore ini.
” Selama ini sebelum pandemi, salah satu sarana saya untuk bersilaturahmi dengan warga yaitu dengan berolahraga, seperti sparing dengan PB- PB yang ada di tempat terbuka agar warga masyarakat juga bisa melihat. Itu salah satu pendekatan saya, hal-hal kecil yang bisa mendekatkan kita kepada warga. Kita berdoa mudah-mudahan situasi pandemik makin melandai, bisa tertangani dengan baik dan kita bisa beraktifitas normal lagi,baik itu ekonomi,olahraga dan sebagainya. Terima kasih dan senang bisa melayani  PB LDII di  acara sore hari ini, inginnya sih main sampai tiga set,” ujarnya sembari tersenyum ramah

Tips Bugar Ala Walikota Munjirin
Dalam kesempatan yang sama Walikota  berusia 50 tahun lebih yang masih fit dan mampu bermain prima tersebut  bersedia membagikan tips bugar dan kesehatannya.
Menurutnya pola hidup harus benar benar diatur sedemikian rupa. Pola makan yang ia terapkan tiap harinya, saat pagi hari Munjirin hanya makan pagi secukupnya, tidak banyak. Bahkan sering ia tidak mengonsumsi nasi pada pagi hari, cukup buah saja atau daging saja.
Saat makan siang ia akan mengonsumsi nasi yang cukup banyak, di atas jam makan siang paling lambat ia makan lagi hanya sampai jam 5 sore. ” Makan lagi boleh, tapi tidak makan nasi,” ujarnya.
Untuk pola tidur Walikota dengan postur tinggi dan gagah ini mengakui bahwa jam tidurnya memang kurang. Tiap hari ia mengakui tidur di atas jam 12 malam dan selanjutnya bangun pukul setengah 4 pagi untuk selanjutnya beraktifitas.
Rutinitas tadi menurutnya adalah upaya lahiriah, justru yang terpenting yang ia tekankan adalah membangun  rohani untuk mendapatkan hati yang tenang. Pada aspek inilah Munjirin menyerahkan semuanya pada ALLOH, bagaimana ia menjalani hidup selalu menyerahkan segala sesuatunya pada ALLOH.
” Kedua hal ini yaitu mengatur pola hidup sebagai bagian upaya dunia serta keihlasan dalam menjalani hidup ini  yang harus dipertemukan sehingga pikiran kita akan senantiasa refresh,” jelasnya.
Disamping itu ditambahkan lagi olehnya bahwa olahraga juga rutin dilakukannya.
Tips-tips tadi lha yang selama ini telah menjadi prinsip hidupnya yang dijalani dengan keikhlasan.
” Manusia semuanya  tidak lepas dari masalah, tapi masalah itu harus disikapi  bahwa itu adalah ujian yang diberikan oleh ALLOH  kepada kita. Dan kita disuruh memanage, menerima ikhlas dalam menghadapi permasalan itu. Jadi tidak membebani pikiran,” ungkapnya bijak.
(*Kim/Ichwan)

Related posts

Leave a Comment