Membangun Perdamaian Dunia dengan Semangat Konferensi Asia Afrika

Menyalakan kembali api kerukunan antarbangsa di tengah gejolak global Oleh: Thonang Effendi*) Di tengah dunia yang masih bergolak oleh konflik antarnegara—baik yang bersifat ideologis, ekonomi, maupun politik—semangat Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955 di Bandung kembali menemukan relevansinya. Perang Rusia-Ukraina, konflik Palestina-Israel, serta ketegangan antarnegara di kawasan Asia dan Eropa menunjukkan bahwa perdamaian masih menjadi cita-cita yang harus terus diperjuangkan. Indonesia, sebagai pelopor KAA, memiliki warisan nilai yang sangat berharga untuk ditawarkan kepada dunia. Semangat Bandung dan Dasasila yang Mendunia Konferensi Asia Afrika merupakan momentum penting yang mempertemukan negara-negara Asia dan…

Read More

Bersatunya Kemauan dan Kemampuan dengan Kesempatan yang Tepat

Oleh: Thonang Effendi Pentingnya SDM dalam Kesuksesan PerusahaanSumber daya manusia (SDM) adalah faktor kunci dalam keberhasilan sebuah organisasi. Sebagus apa pun produk dan bahan baku yang dimiliki, tanpa SDM yang berkualitas, bisnis tidak akan berkembang. SDM merupakan elemen utama dalam model manajemen 5M (Man, Machine, Material, Method, Money), berperan sebagai penggerak utama yang menghubungkan dan mengoptimalkan empat elemen lainnya. Untuk membangun bisnis yang sukses, prioritas utama adalah memastikan SDM yang tepat berada dalam organisasi. “First Who, Then What”, sebagaimana dikemukakan Jim Collins dalam Good to Great, menekankan pentingnya memilih individu…

Read More

Mudik Lebaran: Berbagi Kisah dari Perantauan

Oleh: Thonang Effendi*) Mudik: Lebih dari Sekadar Pulang Kampung Mudik Lebaran bukan sekadar perjalanan pulang kampung. Ia adalah kisah rindu yang terbayar, kisah perjuangan yang diceritakan, dan kisah harapan yang terus menyala. Dari generasi ke generasi, tradisi ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan perantau. Tradisi mudik sudah ada sejak zaman kerajaan di Indonesia, bahkan sebelum Majapahit dan Mataram Islam. Kata “mudik” berasal dari bahasa Jawa, singkatan dari mulih dilik, yang berarti pulang sebentar ke kampung halaman. Dalam bahasa Melayu, “udik” berarti hulu atau ujung, mengacu pada kebiasaan masyarakat Melayu…

Read More

Ketua Umum MUI Jakarta Pusat Apresiasi Kegiatan Pelatihan Pemulasaraan Jenazah LDII Jakarta Pusat

Jakarta – Ketua Umum MUI Kota Administratif Jakarta Pusat membuka kegiatan Pelatihan Pemulasaraan Jenazah yang diselenggarakan oleh DPD LDII Kota Administratif Jakarta Pusat di Aula Masjid Pondok Pesantren Al Muflihun Jakarta pada Minggu (27/03). Pelatihan Pemulasaraan Jenazah ini diikuti oleh 124 peserta yang berasal dari berbagai perwakilan kiriman DKM Masjid dan Mushola binaan LDII se-Jakarta Pusat, DKM di wilayah RW 06 Sunter Jaya, perwakilan warga dari beberapa rukun tetangga setempat, Ketua RW 06 Sunter Jaya juga siswa-siswi Pondok Pesantren Al Muflihun Jakarta. Ketua DPD LDII Kota Jakarta Pusat Purwanto Hadi…

Read More

Kapolsek Metro Tanah Abang Peduli Anak Yatim Bersama LDII

Jakarta – Hari Jum’at adalah hari penuh kebarokahan dikenal dengan sebutan “sayyidul ayyam” hari yang baik untuk melakukan amal kebaikan. Seperti yang dipahami Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan bersama LDII Tanah Abang yaitu dengan mengadakan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa sebagai wujud kepedulian kepada warga di wilayah sekitar Mesjid As Shodiqin Jalan Bendungan Asahan 2 Nomor 5 Bendungan Hilir Tanah Abang Jakarta Pusat, Jumat 5 Nobember 2021 [29 Rabiul Awwal 1443 H]. Acara sederhana yang diinisiasi oleh Kapolsek, nyatanya menjadi pertemuan silaturrahim jajaran Muspika Kecamatan Tanah Abang. Dan…

Read More

LDII Jakarta Utara ikut Sukseskan Kegiatan Donor Darah di Kantor Walikota

Sekitar 40 orang warga LDII Jakarta Utara mengikuti acara donor darah sukarela (Dondarela) yang digelar oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan HUT KORPRI ke 50 di Balai Yos Sudarso kantor Walikota Jakarta Utara pada hari Rabu 3 Nopember 2021 Kegiatan donor darah sukarela ini diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Forum RT/RW Jakarta Utara, hingga organisasi kepemudaan maupun organisasi masyarakat (Ormas) termasuk Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan Dondarela…

Read More

Hikmah Ramadhan Pertolongan dan Rezeki Kejutan

“Barang siapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.” Penjelasan tentang takwa dapat dengan mudah diperoleh di Al-Quran, karena letaknya di bagian yang sangat awal, yaitu di Al-Baqoroh ayat 3 dan 4. Jadi tidak sulit mencarinya. Orang takwa adalah mereka yang beriman kepada yang gaib, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Allah berikan kepada mereka, beriman kepada Al-Quran dan kepada kitab-kitab lain sebelumnya yaitu Taurat, Zabur dan Injil, dan, terakhir, yakin akan adanya akhirat. Ada hal-hal yang…

Read More

Hikmah Ramadhan Jangan Tanya Orang Buta

“Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui. Maka tanyakanlah kepada orang yang berilmu, jika kamu tidak mengetahui…” Syahdan, terdapatlah sebuah negeri yang semua penduduknya kebanyakan orang buta. Seorang raja beserta pasukannya yang membawa seekor gajah, lewat di tempat itu. Beberapa dari orang buta itu mencoba “melihat” gajah dari dekat. Tentunya hanya bisa dengan meraba-raba bagian tubuh dari gajah itu. Namanya juga orang buta. Setelah raja dan pasukannya serta gajah itu pergi, penduduk negeri bertanya kepada orang-orang buta yang berkesempatan “melihat” gajah. Seperti apa sih, hewan yang…

Read More

Hikmah Ramadhan Hasbunalloh, Jangan Takut!

Dalam sejarah Islam, dua perang besar pertama antara kaum Muslimin dengan kaum kafir Makkah adalah perang Badar yang terjadi pada tanggal 17 Ramadan 2H (13 Maret 624 M) dan perang Uhud setahun kemudian pada tanggal 7 Syawal 3H (22 Maret 625 M). Baik Badar maupun Uhud, keduanya berlokasi di sekitaran Madinah. Pada perang Badar, Muslim menang besar padahal jumlah musuh 3 kali lipat. Pada perang Uhud, sebaliknya, walaupun jumlah musuh 4 kali lipat diluar tentara berkuda, kemenangan sebetulnya sudah di depan mata, tetapi karena ada sekelompok pasukan pemanah yang tidak…

Read More

LDII, MUI dan TNI Bersinergi Perkuat Semangat Bela Negara di Era Pandemi Covid-19

Setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban untuk membela negara. Semangat bela negara harus terus terpelihara dalam kondisi apapun meskipun dalam kondisi pandemi covid-19 seperti saat ini. Di Era Pandemi Covid-19 semangat bela negara bisa diwujudkan salah satunya dengan mempraktekkan 5 M; Memakai masker,  Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir atau memakai hand sanitizer, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Membatasi mobilisasi. Semangat bela negara ini dalam rangka berbuat baik untuk diri sendiri, orang lain, masyarakat dan bangsa guna tegaknya NKRI. Dalam rangka menjaga semangat bela negara di era pandemi…

Read More