Jakarta (17/8/2020). Setelah melewati proses Musyawarah Daerah (Musda) dengan tahapan yang panjang, kepengurusan Dewan Majelis Ulama Indonesia kota Administrasi Jakarta Utara tersusun. Namun karena adanya pandemi wabah covid-19, pengukuhan kepengurusan baru bisa dilaksanakan pada Sabtu (15/8). Demikian disampaikan oleh KH. Munahar Muchtar, Ketua Umum MUI Provinsi DKI Jakarta saat pengantar pengukuhan kepengurusan MUI Kota Administrasi Jakarta Utara di Hotel Holiday Inn Kemayoran.
KH. Munahar selanjutnya berpesan, kepada para pengurus MUI Kota Khususnya Jakarta Utara yang baru, setelah dikukuhkan hendaknya mau mengurusi umat, jangan malah diurusi oleh umat. “Pengurus itu tugasnya ngurusi umat, jangan sebaliknya malah diurusi umat, karena MUI sekarang hingga ke depan akan menjadi rujukan bagi umat, sehingga jika ada pengurus yang ngerepotin umat karena harus diurusin, minggirin saja dulu, MUI ini wadahnya umat, maka mottonya ‘merajut tali uhuwah’,” ujar KH. Munahar Muchtar.
Pengukuhan kepengurusan MUI kota Administrasi Jakarta Utara diikuti seluruh personil kepengurusan masa khidmat 2020-2025 di Hotel Holiday Inn Kemayoran, telah melalui protokol kesehatan. Seluruh peserta sebelumnya telah diseleksi dengan ketat dengan wajib memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Memperkuat jajaran kepengurusan MUI Kota Administrasi Jakarta Utara, tiga warga LDII masuk dalam kepengurusan harian. Meeeka adalah Ust. H. Rakhimin sebagai bendahara, Ust. Irfan Al Duhya sebagai Sekretaris Bidang Ukhuwah dan Kerukunan Umat Beragama, serta Ust. Sobar sebagai anggota Bidang Pengkajian dan Penelitian (Kajiliti). Sementara ketua umum MUI Kota Administrasi Jakarta Utara terpilih, KH. Ibnu Abidin dengan didampingi sekreatris umum KH M.Ali Fahmi, dan Bendahara Umum, Hj Yusriyah Dzinnun.
Masuknya tiga personil LDII di Jajaran kepengurusan MUI Kota Jakarta Utara, menambah jumlah personil LDII yang masuk menjadi anggota MUI. “Dengan masuknya tiga personil LDII di Jakarta Utara yang masuk sebagai pengurus MUI, ini membuka kesempatan bagi warga LDII untuk turut memajukan umat Islam di Jakarta Utara, sesuai kemampuan dan bidangnya. Selain itu juga menunjukkan LDII ormas yang terbuka dan diterima oleh umat Islam lainya,” ujat Sekretaris DPW LDII Provinsi DKI Jakarta, H. M. Ied.(fin).
Oleh: Arifin Rusdi (contributor) / Ludhy Cahyana (editor)
