Lurah Meruya Utara Kecamatan Kembangan, H. Zaiduddin, S.Pd, menghadiri acara Wirausaha Mandiri yang digelar PAC LDII Meruya Utara, Jakarta Barat, Minggu (8/3/2020).
Acara ini merupakan bentuk Kolaborasi atas hadirnya “SPIDERWAN” Sekolah Pengusaha Muslim Dermawan, sebuah peningkatan dari program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) dalam rangka Jakarta Kolaborasi.
SPIDERWAN digagas sebagai platform Kreatif, fasilitasi, dan kolaborasi pengembangan UMKM melalui ekosistem kewirausahaan, seperti institusi pendidikan, lembaga keagamaan, maupun institusi pembiayaan.
SPIDERWAN dan LDII Meruya Utara Jakarta Barat merupakan pelaksana dari Peraturan Gubernur Nomor 2 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kewirausahaan Terpadu.
Hadirnya LDII berkolaborasi dengan SPIDERWAN ini, diharapkan dapat menjadi wadah mengembangkan keterampilan dan kemandirian berwirausaha dengan cara kolaboratif antara Pemda DKI Jakarta, dunia pendidikan, dunia usaha, masyarakat, lembaga keagamaan atau pihak lainnya.
“Kita berharap agar mereka yang datang ke Jakarta, punya kegiatan di Jakarta, terlibat di dalam kegiatan perekonomian. Banyak dari masyarakat kita yang hari ini prasejahtera atau dalam proses menuju kesejahteraan itu baik jika mendapat dukungan dari pemerintah. Tapi seringkali sifat dukungan pemerintah bentuknya adalah subsidi, atau bantuan. Membereskan ketimpangan, membereskan soal kesejahteraan tidak bisa terus menerus dengan subsidi, tidak bisa terus menerus dengan cash transfer. Tapi yang paling penting justru melibatkan masyarakat di dalam proses pasar”.
Tujuan dari kegiatan kolaborasi ini agar masyarakat yang terlibat dalam kegiatan pasar, baik dalam proses produksi barang maupun jasa, akan menggerakkan perekonomian Jakarta dan akhirnya meningkatkan kesejahteraan dari tingkat rumah tangga, sebagai magnet perekonomian di Indonesia harus mampu menjawab tantangan ketimpangan melalui pemberdayaan ekonomi dengan peningkatan lapangan kerja dan pengembangan UMKM.
Saat ini di LDII DKI Jakarta ada sekitar 150an Toko UB (Usaha Bersama), dan hari ini ada sekitar 60an calon wirausaha baru yang akan mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan Pembuatan Kripik Singkomg Balado. Ini adalah bentuk upaya memfasilitasi dari pengurus LDII Meruya Utara untuk membawa mereka-mereka yang punya kemauan, kerja keras, inovasinya baik, dan produknya baik untuk masuk ke pasar. Karena berada di tempat ini Insya Allah mendapatkan perhatian yang cukup besar.
Pada kesempatan pelatuhan kali Ini pak Zainuddin Lurah Meruya Utara memberikan kemudahan dan membantu kepada peserta untuk mendapatkan izin PIRT (Produk Industri Rumah Tangga) untuk bisa ekspos ke pasar Jakarta. Jadi kami berharap kepada bapak/ibu/saudara, manfaatkan ini sebaik-baiknya.
Kegiatan pelatihan wirausaha mandiri digelar selama satu hari, pada Minggu, 8 Maret 2020. Pada hari ini, acara dimulai pukul 08.00 – 17.00 WIB
“Yang sesungguhnya terjadi hari ini adalah sebuah kolaborasi. Ada yang datang membawa pengalaman, ada yang datang dengan membawa modal, ada yang datang dengan membawa networking bisnis, ada yang datang dengan membawa peluang. Semuanya bekerja bersama, membangun kolaborasi. Jakarta akan terus kita bangun dengan pendekatan kolaborasi. Itu pendekatan kita. Demikain disampaikan oleh ketua panitia Pelaksana, H. Muhamad Ied
Mari kita majukan kota ini dengan SEMANGAT KOLABORASI. Mari kita bangun kerja bersama kita dengan spirit kolaborasi dan Insya Allah JAKARTA BISA MAJU KOTANYA, BAHAGIA WARGANYA.
Keterangan gambar: Pelatihan Membuat Kripik Singkong Pedas.
Mentor: Syamsuri Yudianto