DPW LDII DKI Jakarta Sosialisasikan Perlunya Komunikasi yang Baik dengan Tokoh Masyarakat

Jakarta – Minggu, 21 Agustus 2016, Masjid Baitul Hasan, Lenteng Agung. Segenap pengurus DPW LDII DKI Jakarta melakukan sosialisasi dan konsolidasi kepada para pengurus LDII di lingkup DPD Jakarta Selatan. Hadir pada acara ini Ir. H. Teddy Suratmadji Msc, Ir. H. Thonang Effendy, H. Muhammad Ied, SE yang menjadi nara sumber utama.

Secara umum, apa yang dipaparkan oleh nara sumber merupakan hasil konsolidasi DPP LDII tahun 2016 sebelumnya yang perlu disosialisasikan kepada segenap pengurus LDII hingga tingkat PAC.

“Perlu digarisbawahi bahwa menghidupkan roda gerak organisasi yang berdampak pada lancarnya ibadah seluruh warga LDII di seluruh tingkat PAC, merupakan ibadah amal sholih yang mempunyai nilai tinggi di sisi Allaah SWT”, jelas Teddy.

Menurut Ketua DPW LDII DKI Jakarta yang juga merupakan Sekjen Persilat ini, sosialisasi semacam ini harus segera dipenetrasikan hingga ke tingkat PAC dengan percepatan yang tinggi. Mengingat tahun politik (baca: pilgub) yang semakin dekat dan biasanya mengakibatkan suhu politik juga akan meninggi. Hal tersebut dipandang mampu menyebabkan ketidaknyamanan di lingkungan masyarakat, dan bisa jadi akan berdampak pula pada kelancaran ibadah warga LDII di tingkat PAC apabila DPW LDII DKI Jakarta tidak segera menyosialisasikan apa yang harus segera dilakukan masing masing pengurus DPD, PC, dan PAC merujuk tahun politik Jakarta pada tahun 2017.

Tidak lupa, nara sumber juga mengutarakan mengenai pentingnya publikasi kegiatan kegiatan LDII melalui media media online yang saat ini masih didominasi oleh pihak pihak yang tidak bertanggungjawab.

“Segera publikasikan kegiatan kegiatan LDII di tingkat PC dan PAC agar masyakarat tahu bahwa LDII bukanlah organisasi terlarang, ekslusif, apalagi sesat. Bangunlah komunikasi yang baik kepada para tokoh masyarakat setempat”, papar Thonang, yang turut memberikan materi.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh salah satu anggota DPR-RI Komisi 11, H. Biem Triani Benyamin, yang pada kali ini lebih fokus menyoroti fenomena yang terjadi di Indonesia, khususnya di bidang ekonomi dan keuangan negara yang menurutnya sudah ‘lampu kuning’.

Acara berakhir setelah seluruh pengurus LDII yang hadir salat berjamaah dan berfoto bersama pada pukul 16.00 WIB.

Related posts

Leave a Comment